PANGKALPINANG, Aquilaindonesia.com – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, memilih diam dan langsung meninggalkan awak media ketika ditanya tentang isu ditawari tunjangan hari raya (THR) sebesar Rp 2 milyar.
Awalnya, usai mengikuti kegiatan paripurna terkait Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kepulauan Babel tahun 2022 di Gedung DPRD Babel, dirinya masih mau berkomentar.
“Izin pak, mau konfirmasi terkait isu uang Rp 2 milyar,” tanya sejumlah awak media di pintu masuk utama Gedung DPRD Babel, Selasa (17/4/2023).
Ditanya terkait isu THR ini, Suganda langsung menutup mulut dan memohon maaf sembari mengatupkan kedua tangan didada hingga masuk ke mobil dinasnya.
Diketahui sebelumnya, beredar informasi jika Suganda Pandapotan Pasaribu, ditawari uang sebesar Rp 2 milyar untuk THR dari seseorang yang disebut-sebut merupakan pejabat di lingkungan Pemprov Babel.
Informasi ini awalnya tersebar melalui unggahan chatting di Grup WA Pejuang Pembangunan Babel.
Ketika hal ini dikonfirmasikan ke salah seorang Tokoh Pejuang Pembangunan Babel, Johan Murod melalui sambungan whatsapp, ia mengatakan hal itu benar ada dalam chatingan grup dan hal itu sempat disampaikan dalam kegiatan musyawarah pembangunan (Musrenbang) di Hote
“Pj Gubernur ini kan bagaikan malaikat penolong selama satu tahun kedepan, jadi buka saja apa adanya,”
“Jangan sampai aparatur sipil negara (ASN) di Babel ini tersandung korupsi. Apalagi beliau sendiri menegaskan untuk bekerja sesuai aturan dan jangan korupsi, ”
Dia juga menegaskan pihaknya siap membangun dan mendukung Pj Gubernur Babel, demi kemajuan Babel kedepan. (*)
Aquilaindonesia.com : Dwi Putra
Editor : Dwi Putra
