Oleh: Agus Ismunarno
Pemimpin Redaksi AQUILA Media Group
SIAN SOEGITO saya kenal sekaligus terkenal sebagai Tokoh Lingkungan, Tokoh Media Televisi, Pustakawan dan Tokoh Pariwisata Kepulauan Bangka Belitung.
Setiap tahunnya dalam kurun dua puluh tahun Sian Soegito telah melepaskan ribuan tukik (sejenis kura-kura) ke laut lepas di bibir pantai Tongaci. Seraya merindukan tukik-tukik itu kembali ke darat dan bertelur di Tongaci Beach dalam penciptaan ecosystem natural, Sian Soegito membangun Perumahan Batavia Bangka Beach, Water Front Tongaci, Puri Ansell dan de LOCOMOTIEF tempat event-event akbar nasional digelar.
Teranyar, di masa New Normal Pandemi Covid 19, Sian Soegito kembali menghadirkan wahana baru yaitu TONGACI’S GARAGE Outo Classic dan Desa Ankira. Tidak tanggung-tanggung, 75 koleksi mobil klasik nan antik dan 10 motor berbagai merek, ia pamerkan untuk wisatawan umum.
Dalam acara yang ketat protokol kesehatan, Bupati Bangka Mulkan sekaligus meresmikan Pameran Mobil Klasik & Pameran Foto Desa Ankira, Senin (31/5-2021) di De Locomotief Art Stage, Gedung Kirana, Tongaci Beach dan Desa Seni (Joglo) Pemancingan Ankira, Jalan Laut Kampung Pasir Sungailiat, Bangka.
Sian Soegito mengaku awalnya iseng-iseng saja mengoleksi mobil klasik tujuh atau delapan tahunan lalu. Yang semula iseng itu akhirnya menjadi seneng. Dan senengnya Sian Soegito itu kini dipamerkan agar menjadi seneng bareng-bareng:Iseng.
”Iseng-iseng sudah 7- 8 tahunan mengoleksi mobil klasik. Mestinya diresmikan sebelum pandemi dan menunggu pandemic reda. Akhirnya sekarang kita resmikan agar menjadi alternatif wisata di Pulau Bangka khususnya dan Babel serta nasional,” kata “Raja Tukik” itu.
Sederetan mobil klasik favorit Sian Soegito seperti Azler, Utility, Buggy, Combi, Dakota, Chevlolet Pickup, Fiat Sport, Tolino, Austin Jari-jari dan puluhan mobil klasik lainnya bisa “dinikmati” di TONGACI’S GARAGE Outo Classic, Tongaci.
Citra Nostalgia
Mobil klasik tidak hanya digandrungi oleh penggemar otomotif. Masyarakat awampun akan dibuat baper saat hanya memandanginya saja. Penikmatnya akan larut dalam citra nostalgia.
“Mobil klasik kita hadirkan “pertama kali” di Bangka buat semua kalangan. Silakan larut dalam pengalaman nostalgia saat memandangi 75 mobil klasik dan 10 sepeda motor yang kami pajang di Tongaci’s Garage,” kata Yusak, Public Relation deLocomotief.
Istilah klasik, kata Yusak, tidak hanya sempit pada kisaran usia dan nama saja, tapi kelangkaan dalam jumlah , kondisi bodi mobil, dan yang pasti bentuknya.
“Pak Sian Soegito, pemilik destinasi wisata deLocomotief Tongaci Beach merupakan pencinta mobil klasik. Kita bangga koleksi 75 mobil klasiknya dan 10 unit motor berbagai merek dan berbagai tahun pembuatan itu kini menjadi wahana baru di Tongaci Garage di deLocomotief,’ kata Yusak.
Selain itu, kata Yusak, untuk menumbuhkan serta mengekspresikan jiwa seni budaya di Bangka, Desa Ankira dihadirkan dan menampilkan pameran foto-foto klasik tentang Para Pejuang Proklamasi Indonesia hingga foto-foto Kota Tua serta bangunan berarsitektur traditional Joglo Jawa.
Dinamika dunia pariwisata Babel yang semakin kaya dengan Classic Oto Tourism ini menjadi pesona baru yang semakin menjadikan Bangka dan Belitung One Stop Tourism karena multi pesonanya dari keindahan pantai, kuliner dan seni budayanya. Semoga!
