PANGKALPINANG, Aquilaindonesia.com – Idul Fitri 1444 Hijriyah kali ini seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Jajaran Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mengadakan kegiatan Pemberian Remisi Khusus Idul Fitri.
Pada kegiatan ini Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivas) Kanwil Kemenkumham Babel, Marlen Situngki, menyerahkan secara simbolis Remisi Khusus Idul Fitri yang bertempat di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Sabtu (22/4/2023) kemarin.
Dalam pelaksanaan pemberian Remisi Khusus ini, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Nur Bambang Supri Handono, mengatakan sebanyak 861 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam, sebanyak 614 orang WBP mendapatkan Remisi Khusus karena telah memenuhi persyaratan, sedangkan 21 orang belum memenuhi persyaratan mendapatkan remisi seperti yang tertulis dalam Lampiran Surat Keputusan, sebanyak 66 orang WBP lainnya masih menunggu proses Surat Keputusan Remisi Pusat dan 12 orang WBP diusulkan untuk Remisi Susulan.
Kadivas Kanwil Kemenkumham Babel menyampaikan bahwa keberadaan WBP saat ini di lembaga pemasyarakatan tidak terlepas dari ketentuan yang sudah diatur oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Oleh karenanya, kehidupan selama menjalani pidana jangan diartikan sebagai suatu derita, melainkan harus disikapi sebagai suatu sarana intropeksi diri dan belajar untuk memperbaiki kekeliruan yang pemah dilakukan,” ujar Marlen.
Menurutnya, Sistem Pemasyarakatan dalam Undang undang Nomor 23 Tahun 2022 bertujuan agar Warga Binaan Pemasyarakatan menyadari kesalahannya, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana, sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan, serta dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab.
Sistem Pemasyarakatan menitikberatkan pada usaha perawatan, pembinaan, pendidikan, dan bimbingan bagi Warga Binaan yang bertujuan untuk memulihkan kesatuan hubungan hidup antara individu, warga binaan, dan masyarakat.
“Maka dari itu, saya meminta kepada seluruh WBP agar memahami, bahwa remisi yang saudara terima hari ini adalah salah satu hak yang diberikan oleh Negara, atas pencapaian yang sudah saudara lakukan selama menjalani pembinaan di lapas dengan berkelakuan baik dan mentaati aturan aturan yang ditetapkan,” harapnya.
“Pemberian Remisi Khusus Hari Raya Idul Fitri ini diharapkan dapat memotivasi untuk mencapai penyadaran diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari, serta selalu meningkatkan optimisme dalam menjalani pidana kepada seluruh WBP, saya mengajak untuk terus berperan aktif dalam mengikuti segala bentuk program pembinaan dan tidak melakukan perbuatan yang melanggar tata tertib dan melanggar hukum, sehingga dapat menjadi bekal mental positif untuk kembali ke masyarakat,” tandasnya.
Lanjutnya program pembinaan yang dilakukan di lapas bertujuan agar WBP menyesali perbuatan, serta kembali menjadi warga masyarakat yang baik, taat kepada hukum, menjunjung tinggi nilai-nilai moral, sosial dan keagamaan, sehingga tercapai kehidupan masyarakat yang aman, tertib, dan damai.
“Kali ini ada sebanyak 1.303 orang WBP yang mendapat Remisi Khusus Idul Fitri 1444 Hijriyah,” imbuhnya.
Ia berpesan kepada seluruh jajaran petugas pemasyarakatan, lakukan interaksi dan komunikasi yang baik kepada WBP, mengayomi dan berikan bimbingan, serta didikan kepada mereka dengan berpedoman pada Pancasila, mengedepankan semangat kebhinekaan, toleransi, serta menghindari ujaran kebencian.
Laksanakan tugas dengan penuh integritas dan penuh ketulusan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif.
“Ucapan terima kasih dan penghargaan juga saya sampaikan kepada Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang dan Jajaran serta seluruh petugas Pemasyarakatan di Jajaran Kanwil Kemenkumham Babel yang bertugas dengan tulus ikhlas telah mengabdikan diri kepada bangsa dan negara,” terangnya.
“Saya mengharapkan agar terus meningkatkan kinerja dan prduktivitas. Semoga kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa mengiringi keinginan luhur kita dengan limpahan rahmat dan karunia-Nya,” pungkasnya. (*)
Aquilaindonesia.com : Dwi Putra
Editor : Dwi Putra