Pada masa sulit ini yang akan diperkirakan ekonomi bangsa tumbuh diangka 2% sampai 4%, tentu Negara harus berjalan dengan meningkatkan ekspor. Zuristyo mempertanyakan langkah apa yang akan dilakukan oleh Kemendag, dan perlakukan seperti apa yang akan dilakukan agar kebutuhan pangan dan obat-obatan dapat terpenuhi dan bisa menjamin hak konsumen.
Terkait dengan belanja online banyak sekali penipuan dan pemesanan yang tidak sesuai, sehingga Zuristyo mempertanyakan apa yang akan dilakukan oleh Kemendag dalam memebrikan penjaminan hak konsumen dalam hal tersebut.
Terkait Isu-Isu Aktual di Masing-Masing BUMN seperti PT. Hutama Karya (Persero), PT. Wijaya Karya (Persero)Tbk, PT. Waskita Karya (Persero)Tbk, PT. Pembangunan Perumahan (Persero)Tbk, dan PT. Adhi Karya (Persero)Tbk Zuristyo mengatakan BUMN karya pada tahun lalu menghasilkan inovasi yang luar biasa, ada beberapa negara yang menggunakan metode anak bangsa yaitu metode sostro bahu inovasi dan metode pohon dasi cakar ayam.
Bang Tyo, putra asal Parit Tiga, Bangka Barat itu mengatakan belum ada lagi penemuan tetapi selalu ada temuan KPK di BUMN, Zuristyo bertanya bagaimana bisa kerja jika dipanggil terus. Zuristyo mengatakan BUMN tidak menghargai produk hasil anak negeri seperti material baja dan besi, 90% BUMN kontruksi mengimpor material dan tidak menggunakan produk dalam negeri.
Zuristyo mengatakan jika produk dalam negeri mahal maka sebaiknya dibicarakan dengan baik sehingga bisa diserap dengan baik.
