PANGKALPINANG, Aquilaindonesia.com – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Republik Indonesia (RI), Andi Widjajanto bersama Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin, meninjau smelter PT Venus Inti Perkasa (VIP) yang berada di Ketapang, Pangkalpinang, pada Jum’at (17/3/2023) kemarin.
Peninjauan dilakukan usai kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Kajian Jangka Panjang Tahun 2023 dengan tema “Mengembalikan Komoditas Timah sebagai Mineral Strategis dalam Rangka Mengamankan Penguasaan Aset Mineral”.
Diungkapkan Ridwan Djamaluddin, ia mengajak Gubernur Lemhanas ke smelter ini untuk menunjukkan salah satu bentuk upaya dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel dalam mengolah bijih timah.
“Kita mau kasih lihat smelter ini adalah salah satu upaya mengolah dari bijih timah menjadi balok timah, lihat proses nya, termasuk bagaimana mencetaknya, mengirimnya, inilah yang diekspor, biar jelas,” kata Ridwan Djamaluddin.
Menurutnya, kunjungan Gubernur Lemhanas merupakan kunjungan yang baik, ingin meningkatkan nilai manfaat dari timah, termasuk bagi generasi yang akan datang.
“Ketika disebut mineral strategis, itu pemanfaatannya menjadi strategis,” ujarnya.
Adanya FGD dan peninjauan langsung, Ridwan Djamaluddin menaruh harapan, dapat melahirkan kesepakatan yang membuat tata kelola timah di Babel menjadi lebih tertata.
Hal tersebut dibenarkan Andi Widjajanto,
yang mana memang kedatangannya bersama tim ke tanah yang kaya akan timah ini, untuk membahas tentang banyak hal terkait timah, terutama tata kelolanya.
“Yang dibahas tadi di FGD adalah bagaimana menjadikan timah sebagai komoditas strategis, sehingga bisa menargetkan Indonesia menjadi pemain besar timah di dunia,” jelas Andi.
“Untuk itu PR-nya adalah mengatur kembali tata kelola penambangan timah dari hulu ke hilir,” tandasnya. (*)
Diskominfo Babel : Penulis Intan Pitaloka
Aquilaindonesia.com : Dwi Putra
