PANGKALPINANG, Aquilaindonesia.com – Ruang kerja menjadi titik peninjauan Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, pada Minggu (2/4/2023).
Hal ini sengaja dilakukannya di hari libur, agar pada hari pertama dirinya berkantor besok, dapat fokus dan maksimal dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai Pj Gubernur Babel, tanpa adanya distraksi dan mengusik hal-hal di luar tugas pokoknya.
Terkait ruang kerja ini, Suganda banyak bertanya mengenai denah ruangan, sistem administrasi serta budaya kerja yang sudah terlebih dahulu berjalan di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel.
“Bagaimana sistem surat menyurat di sini? Apakah sudah menggunakan elektronik? Bagaimana jika saya tidak ada di ruangan,” tanyanya kepada salah satu pegawai yang menangani bagian sekretariat gubernur.
Budaya kerja ini ditanyakan secara rinci, sehingga dapat disesuaikan dengan pola kerja yang sebelumnya telah dirinya bangun semasa berkarir di Ombudsman RI, untuk kemudian diterapkannya di Pemprov Babel.
Pada kesempatan itu juga, Suganda menegaskan jika dirinya akan jarang berkantor.
Pasalnya, lama menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ombudsman RI, membuatnya lebih peka terhadap keluhan masyarakat.
Oleh sebab itu, dirinya akan menetapkan jam kunjungan, sehingga fokus mendengar suara masyarakat.
“Saya akan jarang berada di kantor. Jadi, mari maksimalkan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Kemudian, surat yang masuk ke saya sebisa mungkin dikoreksi terlebih dahulu, sehingga tidak ada lagi surat menyurat di luar ketentuan,” ujarnya.
Selain itu, Suganda sangat memperhatikan nilai estetika, kebersihan, dan kerapian ruangan.
Ia meminta agar semua ruangan yang menjadi tempatnya untuk bekerja, maupun menerima tamu untuk selalu terjaga.
Hal ini untuk memberikan kesan terbaik dalam menyambut tamu-tamu yang datang. (*)
Diskominfo Babel : Penulis Natasya
Aquilaindonesia.com : Dwi Putra
