Dana program kemitraan tahun ini menurun Rp 19 miliar dibandingkan 2020 dikarenakan kondisi produksi dan harga timah dunia yang belum stabil dampak dari pandemi COVID-19. Anggi menjelaskan program dana bergulir itu bukan hanya permodalan saja, “PT Timah Tbk juga melakukan pembinaan, membantu pemasaran produk para mitra binaan.”
Pembinaan terhadap para mitra binaan untuk mengembangkan produknya melalui pelatihan, pameran dan menyediakan tempat untuk memasarkan produknya diantaranya di Tins Gallery juga dilakukan oleh PT Timah Tbk.
Selain kepada UMKM PT TImah juga membantu di berbagai sektor seperti bantuan mesin kapal untuk nelayan, melibatkan nelayan membangun rumah ikan, pembangunan rumah ibadah, dan menyalurkan CSR untuk budidaya udang, melatih petani perajin lidi timah pembagian vitamin untuk imunitas, suplemen susu dan madu. (*ags/bbs)